Langsung ke konten utama

CONTOH SAMBUTAN PANITIA HALAL BI HALAL


 

السلام عليكم ورحمة الله وبركاتة

- Kepada para arim ulama, kiai, para sesepuh selalu kami mulyakan dan kami harapkan barokah dan do'anya. 

- Wabil khusus kepada KH. Masruri dari Sintang yang kami harapkan ziadah ilmunya. 

- Segenap tamu undangan, hadirin dan hadirot yang dimulyakan oleh Allah Swt. 

        Pertama-tama marilah kita tundukan diri kita kepada Allah dan merenungkan atas limpahan rahmat, taufik dan hidayah yang di limpahkan oleh Allah swt kepada kita. 

        Kedua kalinya shalawat serta salam semoga tetap mengalir kepada Rasulullah SAW, sang pejuang sejati, pembuka mata hati, beliulah Muhammad ibni Abdillah Saw. Semoga kita semua tergolong umat yang mendapat syafaat fil yaumil qiyamah. Amiiin. 

        Hadirin hadirat yang dimulyakan Allah, disini kami sebagai wakil panitia halal bihalal menghaturkan marhaban ahlan wasahlan bikhudurikum. Semoga kehadiran kita semua di catat di sisi Allah sebagai `amalan sholihan, maqbulan. Aamiin.

        Dan bersamaan dengan hari raya idul fitri perkenankan kami menghatrurkan minal 'a-idin wal-fa-izin, taqobbalallohu minna wa minkum, taqobbal ya karim. Atas nama panitia, kami menghaturkan terimakasih kepada segenap pihak yang telah membantu suksesnya acara halal bi halal ini, baik berupa material, spiritual dan lain sebagainya.

        Kami atas nama panitia hanya dapat menghaturkan: jaza-kumullohu ahsanal jaza', jaza-an jazila. Semoga ketulusan hati dari segenap pihak yang telah membantu, mendapat balasan yang setimpal dan mulia di sisi Allah swt. Amilin ya Robbal.

        Tidak lupa kami mohon maaf kepada hadirin semua, walaupun acara halal bihalal ini telah kami rancang semaksimal mungkin sejak jauh-jauh hari, akan tetapi pasti masih ada kekurangan disana sini, baik segi tempat, hidangan dan lainnya. Sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. 

        Dari kami pribadi apabila dalam kami bertutur kurang teratur, dalam berkata kurang tertata, kami mohon maaf selaksa samudra.

Aakhirul kalam, wassalamu'alaikum WR.WB.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah KH. Mohammad Hasan Sepuh Genggong (1840 – 1955)

KH. Mohammad Hasan Sepuh Genggong (1840 – 1955) Abdur Rahim July 30, 2018 Kyaiku Leave a comment 2,551 Views KH. Mohammad Hasan atau yang akrab dikenal dengan sebutan Kiai Hasan Sepuh sebagaimana masyarakan mengenal beliau sebagai kiai sepuh yang sangat ‘alim dan kharismatik yang hidup dan berjuang di Genggong Probolinggo Jawa Timur. Kelak, di daerah ini terdapat sebuah pesantren besar yang bernama Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong. Sebuah nama yang dinisbatkan kepada nama mertua beliau KH. Zainul Abidin dan nama beliau yaitu KH. Muhammad Hasan. Kiai Hasan sebenarnya memiliki nama kecil Ahsan, lengkapnya Ahsan bin Syamsuddin yang lahir pada 27 Rajab 1259 atau diperkirakan dengan 23 Agustus 1840. Dilahirkan di Desa Sentong yang terletak sekitar 4 km ke arah selatan Kraksan Probolinggo. Mulanya, Desa Sentong ini termasuk wilayah Kawedanan Kraksaan dan sekarang sudah masuk sebagai wilayah Kecamatan Krejengan. Ayah Kiai Hasan bernama Syamsuddin atau juga dikenal dengan nama...

Biografi Singkat Abah Guru Sekumpul

ABAH GURU SEKUMPUL Alimul ‘allamah Al ‘Arif Billah Asy-Syekh H. Muhammad Zaini Abd. Ghani bin Al ‘arif Billah Abd. Ghani bin H. Abd. Manaf bin Muh. Seman bin H. M, Sa’ad bin H. Abdullah bin ‘Alimul ‘allamah Mufti H. M. Khalid bin ‘Alimul ‘allamah Khalifah H. Hasanuddin bin Syekh Muhammad Arsyad; dilahirkan pada, malam Rabu 27 Muharram, 1361 H (I I Februari 1942 M). Nama kecilnya adalah Qusyairi, sejak kecil beliau termasuk dari salah seorang yang “mahfuzh”, yaitu suatu keadaan yang sangat jarang sekali terjadi, kecuali bagi orang orang yang sudah dipilih oleh Allah SWT. Beliau adalah salah seorang anak yang mempunyai sifat sifat dan pembawaan yang lain daripada yang lainnya, diantaranya adalah bahwa beliau tidak pernah ihtilam. ‘Alimul ‘allamah Al Arif Billah Asy-Syekh H. Muhammad Zaini Abd Ghani sejak kecil selalu berada disamping kedua orang tua dan nenek beliau yang benama Salbiyah. Beliau dididik dengan penuh kasih sayang dan disiplin dalam pendidikan, sehingga dimasa k...