1. Hadis Abdullah bin Umar Ra
عَنِ ابْنِ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ قَالَ خَمْسَ لَيَالِي لا يُرَدُّ فِيهِنَّ الدُّعَاءُ لَيْلَةُ الْجُمْعَةِ وَأَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ رَجَبٍ وَلَيْلَةُ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ وَلَيْلَتَا الْعِيدِ
(أخرجه البيهقي في شعب الإيمان رقم 3711 وفي فضائل الأوقات رقم 149 وعبد الرزاق رقم 7927)
Maknanya:
Dari Ibnu Umar bin Khattab berkata: "Ada lima malam di mana doa tidak akan ditolak: malam Jumat, malam pertama bulan Rajab, malam Nisfu Sya’ban, dan dua malam hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha)."
(Diriwayatkan oleh Al-Baihaqi dalam Syu’ab al-Iman no. 3711, Fadhoil al-Awqat no. 149, dan oleh Abdurrazzaq no. 7927).
Penjelasan:
Hadis ini menunjukkan keutamaan malam-malam tertentu di mana doa lebih mudah dikabulkan. Malam Nisfu Sya’ban termasuk salah satu malam istimewa yang dianjurkan untuk memperbanyak doa dan ibadah.
2. Khalifah Umar bin Abdul Aziz
وَرَوَى الْخَطِيبُ فِي غُنْيَةِ الْمُلْتَمِسِ بِإِسْنَادٍ إِلَى عُمَرَ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ أَنَّهُ كَتَبَ إِلَى عَدِي بْنِ أَرْطَاةَ : " عَلَيْكَ بِأَرْبَعِ لَيَالٍ فِي السَّنَةِ ، فَإِنَّ اللَّهَ يُفْرِغْ فِيهِنَّ الرَّحْمَةَ : أَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ رَجَبٍ وَلَيْلَةُ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ ، وَلَيْلَةُ الْفِطْرِ ، وَلَيْلَةُ النَّحْرِ " .
(التلخيص الحبير في تخريج أحاديث الرافعي الكبير - ج 2 / ص 265)
Maknanya:
Diriwayatkan bahwa Al-Khatib dalam kitab Ghuniyat al-Multamis dengan sanadnya sampai kepada Umar bin Abdul Aziz, bahwa ia menulis surat kepada Adi bin Artha’ah:
"Hendaknya engkau mengutamakan empat malam dalam setahun, karena Allah mencurahkan rahmat-Nya pada malam-malam itu: malam pertama bulan Rajab, malam Nisfu Sya’ban, malam Idul Fitri, dan malam Idul Adha."
(At-Talkhis al-Habir dalam Takhreej Ahadits ar-Rafi'i al-Kabir, Jilid 2, Hal. 265).
Penjelasan:
Umar bin Abdul Aziz menegaskan bahwa ada empat malam utama dalam setahun yang penuh dengan rahmat Allah. Ini menunjukkan bahwa malam Nisfu Sya’ban memang memiliki kedudukan khusus dalam Islam.
3. Imam Asy-Syafi'i
قَالَ الْبَيْهَقِي قَالَ الشَّافِعِيُّ وَبَلَغَنَا أَنَّهُ كَانَ يُقَالُ إِنَّ الدُّعَاءَ يُسْتَجَابُ فِي خَمْسِ لَيَالٍ فِي لَيْلَةِ الْجُمْعَةِ وَلَيْلَةِ الْأَضْحَى وَلَيْلَةِ الْفِطْرِ وَأَوَّلِ لَيْلَةٍ مِنْ رَجَبٍ وَلَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ
(أخرجه البيهقي في السنن الكبرى رقم 6087 وفي معرفة السنن والآثار رقم 1958 وذكره الحافظ ابن حجر في تلخيص الحبير رقم 675)
Maknanya: Al-Baihaqi meriwayatkan bahwa Imam Asy-Syafi'i berkata:
"Kami telah menerima riwayat bahwa doa dikabulkan pada lima malam: malam Jumat, malam Idul Adha, malam Idul Fitri, malam pertama bulan Rajab, dan malam Nisfu Sya’ban."
(Diriwayatkan oleh Al-Baihaqi dalam Sunan al-Kubra no. 6087, Ma’rifat as-Sunan wa al-Athar no. 1958, dan disebutkan oleh Ibnu Hajar dalam Talkhis al-Habir no. 675).
Penjelasan:
Imam Asy-Syafi'i mendukung pandangan bahwa malam Nisfu Sya’ban memiliki keutamaan khusus untuk berdoa, sebagaimana malam-malam besar lainnya.
4. Ulama Syafi'iyah
قَالَ الشَّافِعِيُّ وَأَنَا أَسْتَحِبُّ كُلَّ مَا حُكيَتْ فِي هَذِهِ اللَّيَالِي مِنْ غَيْرِ أَنْ تَكُوْنَ فَرْضًا هَذَا آخِرُ كَلامِ الشَّافِعِيِّ وَاسْتَحَبَّ الشَّافِعِيُّ وَالْأَصْحَابُ الإِحْيَاءَ الْمَذْكُورَ
(المجموع للنووي 43/5)
Maknanya: Imam Asy-Syafi'i berkata: "Aku menyukai semua amalan yang dianjurkan pada malam-malam ini, tanpa menganggapnya sebagai kewajiban."
Kemudian beliau dan para ulama Syafi'iyah lainnya menganjurkan untuk menghidupkan malam Nisfu Sya’ban dengan ibadah.
(Al-Majmu' karya Imam Nawawi, Jilid 5, Hal. 43).
Penjelasan:
Imam Asy-Syafi'i menegaskan bahwa meskipun ibadah di malam Nisfu Sya’ban tidak wajib, namun tetap dianjurkan untuk melakukannya.
Kesimpulan
- Malam Nisfu Sya'ban memiliki keutamaan khusus sebagaimana disebutkan oleh banyak ulama dari berbagai generasi.
- Doa di malam Nisfu Sya'ban lebih mudah dikabulkan, sebagaimana malam-malam istimewa lainnya seperti malam Jumat dan malam Idul Fitri.
- Para ulama seperti Imam Asy-Syafi'i, Umar bin Abdul Aziz, dan ahli hadis lain mengakui keistimewaan malam ini dan menganjurkan untuk menghidupkannya dengan ibadah seperti shalat, doa, dan dzikir.
- Pendapat Ibnu Taimiyah cenderung lebih kritis, meskipun ia tetap mengakui bahwa ada banyak riwayat yang menunjukkan keutamaan malam ini.
Komentar
Posting Komentar